ANALISIS PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP RISIKO BENCANA BANJIR DI KOTA PONTIANAK
Kata Kunci:
Persepsi, Bencana Banjir, MasyarakatAbstrak
Indonesia merupakan negara yang memiliki kondisi geografis yang berada di daerah tropis dan terdapat pertemuan antara dua samudera dan dua benua yang meyebabkan beberapa wilayah yang ada di Indonesia rawan dengan beberbagai bencana alam yang terjadi. Bencana banjir merupakan bencana yang paling sering terjadi di Kalimantan Barat terutama terjadi pada penghujung hingga awal tahun. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap risiko bencana banjir di kota Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan dekriptif guna untuk melihat persepsi masyarakat terhadap bencana banjir terutama di Kota Pontianak dengan teknik pengumpulan data berupa proses wawancara. Teori yang digunakan yaitu Teori Persepsi Risiko (Risk Perceprion Theory) oleh Paul Slovic dimana persepsi risiko tidak hanya ditentukan oleh faktor objektif seperti data statistik, tetapi juga oleh faktor psikologis dan sosial. Hasil penelitian ini menejelaskan bahwa banjir yang terjadi dikota Pontianak disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dan berkurangnya daerah resapan air akibat banyaknya pembangunan.